Almarhum Asentus Ogwella Akuku (92) asal Kenya ini bisa disebut masternya poligami dan menggaet wanita. Sebelum ajal menjemputnya, Akuku mengaku telah memiliki 130 istri dan 210 orang anak.
Banyak wanita terpikat karena Akuku pakar dalam meluluhkan hati wanita. Penampilannya yang keren, pandai berdansa, bahkan melontarkan lelucon, membuat banyak wanita tertarik kepadanya.
Dalam usianya yang baru menginjak dewasa atau sekitar 22 tahun saja dia sudah menikahi lima wanita. Dalam usia 35 tahun, Akuku sudah punya 45 istri. Banyak rekan-rekannya menyebut Akuku sebagai "pria berbahaya" karena "sihirnya" bisa melumpuhkan hati para wanita sehingga mau saja dijadikan istri olehnya.
Akuku dipandang masyarakat Kenya sebagai pelaku poligami terbaik di dunia. Ia telah menikah sebanyak 130 kali. Dari jumlah itu, sebanyak 80 diantaranya telah dicerainya. Dari istri-istrinya itu dia mendapat sekitar 210 anak.
Akuku meninggal pada hari Minggu (3/10) tahun 2010 dalam usia 92 tahun. Ia menikah pertama kali pada tahun 1939, dan terakhir di tahun 1997 saat umurnya sudah mencapai 79 tahun. Wanita terakhir yang dinikahinya bahkan masih remaja belasan tahun. Dari istri terakhirnya itu Akuku memiliki tiga orang anak.
Juru bicara keluarga Akuku, Tom Akuku, mengatakan, hanya 40 istrinya yang diakui hukum di Kenya. Dia mengatakan, dari 40 orang istri itu hanya 22 yang masih hidup. "Dari 210 anaknya, 104 anaknya adalah wanita dan 106 pria. Namun dari sejumlah itu ada anak-anaknya yang sudah meninggal." kata Tom.
Pada suatu waktu Akuku mengatakan pada surat kabar The Standard," Saya disebut "pria berbahaya" karena saya selalu mengalahkan banyak pria ketika mendatangi perempuan. Saya sangat tampan. Saya berpakaian baik dan saya tahu bagaimana menarik pesona wanita dengan pembicaraan manis, Tidak ada perempuan yang bisa membuang muka dari saya. Saya adalah magnet bagi wanita."
Akuku juga mengatakan dirinya tetap dalam kondisi fit karena melakukan diet. "Saya menghindari makan makanan yang terlalu banyak lemak dan garam-nya, hal itulah yang teelah menghindarkan saya dari berbagai penyakit," katanya.
Ia juga menambahkan bahwa dirinya kerap makan tepat waktu, serta tidak makan sembarangan. Ia memakan makanan tradisional yang telah dipersiapkan serta selalu makan sayuran dan buah-buahan setelah makan
sumber
